Bali Meraih Juara Umum O2SN XI di Yogyakarta




“Mi nanti aku pulang latihan ikut Ummi liputan ya” pinta Osama siang itu. Hari itu Jum’at, 21 September 2018. Saya diminta meliput Penutupan O2SN XI di GOR Among Rogo Yogyakarta. Kebetulan putra sulung saya atlet pencak silat. Dan pusat pelatihan atlet DIY itu biasanya kalau tidak di Universitas Negeri Yogyakarta ya di seputaran GOR Among Rogo. Kebetulan kalau hari Jumat itu jadwalnya Osama latihan di Wana Bakti Yasa tepat di samping GOR Among Rogo. Oia sebagai informasi kantor KONI DIY berada di gedung Wana Bakti Yasa ini. Jadilah sore itu sulung saya bolos les karena selepas latihan ngintihili emaknya liputan.






Dari jam 5 sore GOR Among Rogo sudah mulai ramai. Di sekeliling gedung juga banyak stand penjualan marchendis O2SN. O2SN sendiri adalah ajang olahraga antar siswa tingkat nasional. Kepanjangannya adalah Oliampiade Olahraga Siswa Nasional. Dan diajang yang ke-XI ini berlangsung di Yogyakarta. Dimana tahun sebelumnya berlangsung di Medan.




Selepas maghrib para hadirin udah mulai memasuki gedung. Dibuka oleh Jasmine Band yang menghibur para penonton yang hadir. Tadinya saya pikir anak saya bakalan mepet sama saya. Ga tahunya masuk ke gedung dia langsung merapat ke deretan atlet DIY. Yah, beda generasi kita ya nak soalnya. Hahahahaha.

Ajang Temu Atlet Siswa Seluruh Indonesia
Tema tahun ini adalah Aktualisasi Potensi, Bakat, dan Prestasi Siswa, O2SN 2018 diikuti oleh 4.423 peserta, terdiri dari 1.938 atlet, 306 offisial, 510 pendamping, 204 pembina,1.057 wasit dan asisten wasit, dan 408 panitia dan fasilitator.

1.938 atlet siswa SD, SMP, SMA, SMK, SLB, MI, MTs, dan MA yang memperebutkan 138 medali emas, 138 medali perak dan 172 medali perunggu di sembilan cabang olahraga, yaitu atletik, renang, bulutangkis, pencak silat, karate, senam, boche, balap kursi roda, dan catur. Khusus untuk siswa berkebutuhan khusus, mempertandingkan empat cabang olahraga, yakni bulutangkis, boche, catur dan balap kursi roda.

Sayangnya saya ga sempat menyaksikan pertandingan. Hanya putra sulung saya saja yang menyempatkan diri menonton cabang pencak silat bersama teman-temannya di sela-sela latihan atlet. Meriah banget deh.
seni beladiri Wushu

Penampilan pembuka ditampilkan pertunjukan seni beladiri Wushu oleh atlet-atlet Wushu DIY. Untungnya saya bawa lensa tele jadi bias mengambil beberapa gambar. Saya sendiri selalu suka dengan pertunjukan seni beladiri karena sulung saya sendiri atlet seni bela diri.
Penutupan O2SN XI kali ini dibuka oleh kata sambutan dari mentri pendidikan dan kebudayaan RI yang diwakilkan oleh dirjen pendidikan. Selain ucapan terimakasih atas partisipasi siswa selama ajang olahraga ini adalah rasa takjub yang luar biasa dimana perolehan medali tidak didominasi oleh siswa-siswa di pulau Jawa saja. Tetapi banyak daerah di luar pulau Jawa yang meraih medali. Keren.

penyerahan piala bergilir O2SN kepada provinsi Bali
Bali Menjadi Juara Umum
Gubernur DIY yakni Sri Sultan Hamengkubuwono X juga mengucapkan rasa terimakasihnya atas penyelenggaraan O2SN yang berlangsung di kota Jogja. Harapannya event olahraga ini menumbuhkan tunas-tunas atlet terbaik di masa depan. Sri Sultan juga menyerahkan piala bergilir O2SN kepada juara umum tahun ini yang diperoleh oleh Provinsi Bali. Congratulation Bali. You are the Rock. Yes. Dari bisik-bisik para peserta di belakang saya banyak mengatakan mereka tidak menyangka Bali menjadi juara umum. Karena O2SN yang lalu-lalu selalu diraih oleh provinsi di pulau Jawa. Hebat.
Provinsi Bali memperoleh 17 emas, empat perak dan 11 perunggu. Disusul Jawa Tengah di urutan kedua dengan 16 emas, tujuh perak, sembilan perunggu, kemudian Jawa Timur dengan perolehan 14 emas, 15 perak, 15 perunggu. Sedangkan DIY berada di urutan kelima dengan 11 emas, 10 perak dan 19 perunggu. Selamat untuk peraih 5 besar. Semoga semangat ini diikuti oleh seluruh peserta sehingga menumbuhkan semangat olahraga di kalangan siswa di Indonesia.
Dan upacara penutupan O2SN XI malam itu diakhiri dengan sendratari Bekakak. Yang dimainkan secara apik oleh para penari dari Yogyakarta. Berkisah tentang wafatnya abdi dalem Sri Sultan Hamengkubuwono I. Pertunjukan tarinya bagus banget.
Dan dengan selesainya sendratari berakhirlah penutupan O2SN XI di Yogyakarta. Semoga semangat olahraga para siswa terus bertumbuh. Sehingga Indonesia di masa depan memiliki banyak atlet-atlet berprestasi. Aamiin.

By
Category: , , , ,

31 komentar

  1. Unknown25/9/18

    Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
  2. bunda 4R25/9/18

    Bali-Jawa Tengah-Jawa Timur-?-DIY.. peringkat 4 siapa mbak?

    BalasHapus
  3. Lidya Fitrian28/9/18

    Wah Osama seneng ya ikut umi liputan, Nanti kalau Osama tanding aku mau meliput dong Mak irul :)

    BalasHapus
  4. Rani Yulianty28/9/18

    Turut bangga dengan para atlet junior yang bertanding di O2SN, para calon atlet profesional yang mengharumkan nama bangsa

    BalasHapus
  5. Ade anita28/9/18

    Hebat emang anak2 kita. Btw, aku selalu suka liat wushu. Inget film mandarin soalnya. Apalagi kalo perform pake alat.

    BalasHapus
  6. mardanurdin.com29/9/18

    Bali luar biasa. Oh yah ada juga loh utusan dari Makassar sayangnya tidak masuk 5 besar. Tapi yang penting anak-anak kita generasi penerus bisa beraktivitas positif. Selamat untuk Bali yeeeaaah menang.

    BalasHapus
  7. Yoanna Fayza29/9/18

    Eh ga cuma anaknya yg seneng, emaknya kemarin juga bahagia berasa nonton konser reunian ya, hahahaaa

    BalasHapus
  8. bundayati.com29/9/18

    Beruntungnya bunda gabung di Fun for BW ini. Coba kalo gak, mana bisa tau tuh berita tentang O2SN ini.

    BalasHapus
  9. Echi Mustika29/9/18

    Memperkenalkan Satu hal yang positif pada anak sangat penting ya mba, banni juga jadi ingin atlet asian games katanya kalau sudah besar

    BalasHapus
  10. Ira Hamid29/9/18

    Wahhh selamat buat atlet-atlet junior dari Bali. Pasti orang tuanya bangga banget tuh :)

    BalasHapus
  11. HeNee29/9/18

    Wiih, anak-anak muda berbakat. Geerasi muda penerus bangsa yang bisa diandalkan. Sukses untuk mereka semua. Karena mereka semua adalah Juara.

    BalasHapus
  12. Indah Nuria Savitri29/9/18

    Foto pertama kereeeen banget! Selamat ya Bali., dan juga selamat ya Osama sudah ikut mewakili DIY

    BalasHapus
  13. Rosanna Simanjuntak29/9/18

    Nah, betul deh perkiraanku.
    Pas baca di artikelnya Manda, Bali menang banyak di renang.

    Saat itu aku langsung menebak, hmmm, kayaknya Bali bakal jadi juara umum.
    Eeee, pas mampir di sini, malah jadi judul artikel, mba Siti.

    Selamat ya, Bali!

    BalasHapus
  14. Jiah Al Jafara29/9/18

    Semoga anak2 terus mengasah bakat mereka ya dan bisa mengharumkan nama Indonesia ke depannya

    BalasHapus
  15. Indri Noor29/9/18

    Wah kayaknya kalo liputan kayak gini seru ngajak anak2 ya, biar mereka terinspirasi sama semangatnya

    BalasHapus
  16. Rach Alida Bahaweres29/9/18

    Yeaay selamaat ya Bali. Pasti bangga banget bisa mengharumkan nama kota ya. Moga smakin muncul bibit bibit unggul di dunia olahraga ya. Aamin

    BalasHapus
  17. Desy Oktafia29/9/18

    Selamat bali !

    Ternyata mereka juga punya atlet andalan ya selain pariwisatanya yg kece

    BalasHapus
  18. Untari29/9/18

    Pertandingan olahraga antar siswa seluruh indonesia kayak gini pasti bikin anak dan si ortu bangga banget ya. Pengen juga anakku bisa jadi atlet berprestasi seperti atlet-atlet ini

    BalasHapus
  19. Istiadzah29/9/18

    Aku baru tahu lho kalau O2SN tahun ini di jogja gara2 pas kemarin mudik, lihat spanduknya di mana2. Kupikir o2sn itu di Jakarta terus :D

    BalasHapus
  20. Nyi Penengah30/9/18

    Yeeee Bali, heheheh aku jagoin JAteng, tapi yang menang Bali ya udah gak apa-apa kebetulan ibuku dari Bali asli. Berarti ada yang menang salah satu diantara itu. Terus berprestasi ya adek-adekku. Menjadi kebanggaan Indonesia.

    BalasHapus
  21. Astin Astanti30/9/18

    Seneng dong ajak Osama atau anak anak yang lain mengikuti penutupan ajang olah raga ini, yah siapa tahu anak anak lain jadi bisa terinspirasi semangatnya para atlet anak anak ini. Osama sukses yaa dengan pencak silatnya

    BalasHapus
  22. Naqiyyah Syam30/9/18

    Wah keren ya Bali, menanaaag selamat ya semoga makin banyak atlit anak-anak berprestasi.

    BalasHapus
  23. lendyagasshi30/9/18

    Jawa Barat nomer 4 yaa..mba?
    MashaAllah..
    Urutan ke berapapun, yang pasti kelak membawa nama Indonesia ke kancah Internasional.
    Aamiin.

    Go Indonesia~

    BalasHapus
  24. Leyla Hana 30/9/18

    Isshh keren bangeeet... aku jadi pengen nonton pertandingan wushu dari dekat.

    BalasHapus
  25. Aprillia Ekasari30/9/18

    Selamat buat Bali.
    Ajang2 kyk gini bagus ya mbak, khususnya buat mencari bibit unggul penerus atlet Indonesia berikutnya. Tfs

    BalasHapus
  26. Prita HW30/9/18

    aku suka ada pesta OR buat siswa gini, jd ada wadah buat yg passionnya di OR. keren, atlit seni bela diri ya putranya mb

    BalasHapus
  27. Uniek Kaswarganti30/9/18

    Pembinaan olah raga mulai merata nih, Bali bisa mengungguli peserta lainnya dari Jawa. Sip sip...semoga semangat fair play terus menggelora ya di event berikutnya.

    BalasHapus
  28. Tuty Queen30/9/18

    Kereen...calon atlet masa depan

    BalasHapus
  29. Eni Martini30/9/18

    Keren Bali,moga tidak hanya alamnyw yang amazing tetapi juga para pemudanya ya

    BalasHapus
  30. Eka Mustika Sari1/10/18

    Wow. Atlet2 muda bali sedang banyaknya ya. Kemarin asian game bali jg menyumbangkan beberapa medali

    BalasHapus
  31. Jeanette Agatha2/10/18

    Senang sekali membacanya. Bali memang keren, banyak sekali anak2 muda Indonesia yang berprestasi dalam olah raga ya. mbak.
    Sekali lagi selamat Bali...

    BalasHapus

Terima kasih untuk kunjungannya. Semoga bermanfaat. Harap meninggalkan komentar yang positif ya. Kata-kata yang baik menjadi ladang sedekah untuk kita semua.

Langganan: Posting Komentar (Atom)