Habis lebaran kemarin saya dan
anak-anak ikut Liburan Bersama Perpus Kota Jogja. Ini liburan bersama perpus
kota jogja yang kesekian yang saya ikuti bersama anak-anak.
Saya dan anak-anak termasuk familiar
dengan perpus kota. Sebelum kami akrab dengan Grahatama Pustaka Jogja kami kerap
kali ke Perpus kota. Tapi sekarang karena alasan jarak kami memilih Ghahatama
Pustaka untuk membaca buku.Mampirlah ke Grahatama Pustaka Yogyakarta
Ada 3 event yang diselenggarakan
dalam Liburan Bersama Perpus Kota kali ini. Event pertama ditujukan buat anak
berusia 5 tahun sampai kelas 4 SD berlangsung 4 hari dari hari Selasa sampai
Jum’at. Event kedua Movie maker untuk anak usia kelas 4 SD sampai kelas 3 SMP,
dan terakhir Smart Junior Camp atau pelatihan menulis dan outbond yang
berlangsung di hutan Pinus Mangunan.
Anak-anak saya mengikuti 2 event.
Event edukatif dan Smart Junior Camp.
Event Educative
Selama 4 hari anak-anak diajak
mengikuti kegiatan seru yang mendidik dan menyenangkan. Event ini didampingi
oleh para relawan dari Sekolah Gajah Wong yang dikepalai oleh Mas Fais
Fakhrudin. Berlangsung di halaman Perpustakaan Kota Jogjakarta yang beralamat di Jalan. Suroto No.9, Kotabaru, Gondokusuman, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55212
Selasa, 4 Juli 2017. Membuat wayang
suket.
Acara dibuka dengan doa dan permainan bersama. Lalu sambutan oleh pengurus Perpus Kota Jogja. Kemudian anak-anak saling berkenalan dan kemudian dibagi dalam dua kelompok. Yakni kelompok Elang dan Kelelawar. Ga ngerti kenapa juga anak-aak memilih kelelawar.
Anak-anak diajak membuat wayang dari
rumput mendong yang sudah diwarnai. Waktu melihat pertama kalinya saya pikir
membuatnya agak rumit. Ternyata setelah memulai membuat sendiri ternyata
menyenangkan. Meskipun Zoe dan Mush’ab harus dibantu tetapi Salma menyelesaikan
sendiri wayang suketnya. Sayangnya anak-anak hanya membuat satu dan wayang
suket itu dikumpulkan kembali ke panitia. Dan diakhir acara wayang suket itu
tidak dibagikan lagi kepada peserta.
Oia diakhir acara hari pertama ini
anak-anak diajak menonton pertunjukan wayang hasil karya mereka. Hebohnya luar
biasa.
Rabu, 5 Juli 2017. Menghias botol
kaca.
Hari kedua setelah dibuka dengan doa
dan bermain kereta-keretaan anak-anak diajak menghias botol kaca. Botol kacanya
dibersihkan lalu anak-anak dipersilahkan menghias botol kaca mereka dengan
aneka kertas stiker yang disediakan oleh panitia.
Oia sebelum dihias botol kacanya
diisi air kemudian setelah dihias botol berisi air tersebut diberi glitter
warna-warni. Yang kalau botolnya dibolak-balik berhamburanlah gliter
warna-warni itu di dalam botol. Dan anak-anak terlihat takjub sekali. Sampai
sekarang botol kaca hias itu masih dipajang di rumah kami. Itu seumpama master
piece buatan mereka.
Kamis, 6 Juli 2017, Membuat dan
mewarnai gerabah.
Hari ketiga ini anak-anak diajak
membuat berbagai aneka barang dari tanah liat. Setelah acara pembukaan dan doa
anak-anak langsung dibagi kelompoknya seperti biasa. Kemudian ditengah kelompok
ditempatkan setumpuk tanah liat yang siap diolah. Dan mulailah tangan-tangan
mungil itu mencurahkan perasaan dan imajinasi mereka dalam bentuk karya aneh
dan luar biasa sesuai imajinasi masing-masing. Ada yang membuat Olaf dalam film
Frozen, ada yang membuat Big Hero, ada yang membuat bunga dan segala macam
bentuk unik dan membuat takjub. Saya sendiri seolah mendapatkan banyak
kesempatan untuk mengabadikan karya mereka dengan lensa kamera.
Setelah dikeringkan karya anak-anak
diwarnai dan boleh dibawa pulang. Saat pulang kami juga masih membawa oleh-oleh
tanah liat yang tersisa. Panitia memperbolehkan anak-anak membawa sisa tanah
liat. Dan dirumah ‘mengolah’ tanah liat itu masih berlangsung bahkan sampai
menjelang tidur malam dan dilanjutkan besoknya lagi sepulang acara di perpus
kota.
Jum’at, 7 Juli 2017. Membuat karya
dari janur kelapa.
Hari terakhir anak-anak diajak
membuat kuda lumping dari janur kelapa. Jujur kalau edisi membuat Janur kelapa
ini saya ikut teribat 100 %di karya milik Mush’ab. Dia ga mau bikin sama
sekali. Saya aja pusing bikin ekornya. Huahahaha. Sampai bingung ini mana
kepala mana ekornya coba. Hahahaha. Alhamdulillah meskipun bentuknya ga jelas
kuda kepang itu bisa dinaikin dan diajak ikut karnaval keliling di sekitaran
perpus kota. Hahahaha. Sampai sekarang si janur kepang itu masih ada tergantung
di belakang rumah. Mau dibuang ga dibolehin sama anak-anak.
Hari Jumat itu menjadi hari terakhir
untuk event edukatif selama empat hari itu. Ada pertunjukan juga diakhir acara.
Juga pembagian hadiah buat anak-anak yang aktif terlibat dalam acara. Terus ada
makan-makan bareng berupa pisang rebus, ubi rebus dan kacang rebus. Dan diakhir
acara ada pemukulan pinata berisi permen. Whoaaaaa hebohnya minta ampun. Tapi
anak-anak sportif kok kalau mereka dapat banyak mereka mau berbagi dengan
temannya yang ga kebagian. Senangnya.
Karena anak-anak ga ikut movie maker
jadi saya cerita sedikit tentang Smart Junio Camp. Yang mengikuti event ini
anak perempuan saya, Salma. Pagi-pagi sudah diantar ayahnya ke perpus kota.
Karena harus berangkat jam 7 pagi dengan bis ke Hutan Pinus Mangunan. Dari
malam sudah heboh banget nyiapin barang keperluannya.
Saya dan suami menyempatkan diri
menjenguknya selepas dzuhur. Sekalian mengambil beberapa foto lokasi. Senang
aja melihat anak-anak diajak belajar bersama-sama di alam terbuka.
Berakhir juga liburan kami dan
anak-anak bersama Perpus Kota Jogja. Anak-anak sangat menikmati liburan lebaran
kali ini. Dan berharap bisa ikutan lagi tahun depan. Berharap juga event
seperti ini ga cuman setahun sekali. Sering-seringlah diadakan event kayak
gini. Hehehehe.
asik banget kalau perpustakaan punya kegiatan seru kayak gini. Bikin anak-anak makin semangat ke perpusnya :)
BalasHapussayangnya cuman setahun sekali :(
Hapuswaah ini sih kegiatan yang asik banget, anak-anak pasti suka, salut deh mak sama perpus di sana bikin acara beginian. Itu wayang mainanku waktukecil.
BalasHapusMaak, maaf lahir batin yaa
Waa...asik banget. Anak2 pasti suka. Sayang gak tau infonya...
BalasHapusSeru Mak eventnya.. Bermanfaat banget buat ngisi liburan anak2.
BalasHapusKalau mau ikutan gitu gimana daftarnya mak?
Waaah, seru banget, ya, acaranya, disamping bergembira-ria juga mendapatkan ilmu untuk berkreasi dan berinisiatip. Salut.
BalasHapus